-->

logo

MENU

Ngak Nyangkakan? Permen karet bisa Meledak dan Menewaskan Seseorang

Ngak Nyangkakan? Permen karet bisa Meledak dan Menewaskan Seseorang

 Berbicara mengenai sesuatu yang bisa meledak mungkin di mana kita adalah benda-benda seperti petasan, kompor gas ataupun bom. Namun apa jadinya ya jika benda yang meledak adalah benda yang kita anggap Aman yang digunakan sehari-hari seperti benda-benda berikut ini Pasti anehkan simak berikut ini:


Rokok

Apa yang telah terjadi pada seorang lelaki berusia 31 tahun yang bernama Adi Susanto, pria asal Bekasi ini kehilangan 6 gigi dan mendapatkan 51 jahitan pada mulutnya setelah rokok yang dihisapnya secara tiba-tiba meledak.



Bermula pada saat ia akan meluncur menuju tempat kerjanya sekitar pukul 8.30 Waktu Indonesia Barat, ketika dalam perjalanan ia sambil menyalakan rokok namun secara tiba-tiba saja rokok yang dihisapnya meledak darah bercucuran dari mulutnya, dilansir dari Okezone Yayasan lembaga konsumen Indonesia atau YLKI tulus Abadi menyatakan besar kemungkinan ada unsur sabotase hasil dari penyelidikan kasus rokok meledak ini.

Pihak produsen tersebut wajib bertanggung jawab yaitu dalam hal penggantian ongkos berobat dan pemulihan psikologis korban YLKI pun meminta agar polisi bertindak proaktif dalam mengungkap kasus ini.

Deodorant

Deodorant merupakan benda sehari-hari yang sering digunakan setiap hari ya, tapi jangan sampai kamu ceroboh seperti kejadian yang dialami oleh seorang wanita bernama Andrea. Karena ia mengalami luka bakar akar yang cukup serius di lengannya akibat deodoran yang secara aneh meledak di rumahnya, peristiwa itu bermula ketika ia mandi dan menjatuhkan kaleng deodorant  ke lantai kamar mandi. 



Namun nampaknya kaleng deodoran tersebut telah rusak sehingga zat yang terkandung di dalam kaleng menyebar dengan cepat ke seluruh ruangan kamar mandi. Melansir dari Mi pemicu ledakan adalah kamar mandinya ada sebuah lilin menyala di jendela karena api dari lilin inilah yang dipercaya sebagai pemicu adanya api yang lebih besar dan melukai si pemilik rumah. Beruntung Putri Andrean segera datang dan membawa sang Ibu keluar dari kamar mandi sebelum ledakan besar itu terjadi.

Permen karet

Siapa sih yang gak suka dengan permen karet Bagaimana jika kamu sedang mengunyah permen karet tapi tiba-tiba permen karet itu meledak seperti pria bernama flat dimiliki seorang kimiawan muda yang berumur 25 tahun Ia tewas mengenaskan di Ukraina akibat permen karet yang wajahnya hancur lebur bersimbah darah karena sebuah ledakan yang terjadi di dalam mulut nya itu.

Di atas meja komputernya penyidik menemukan sebuah plastik kecil yang berisi bubuk putih yang diidentifikasikan sebagai bahan peledak berkekuatan besar. Kantor berita Rusia Ria novosti melaporkan berdasarkan hasil tes forensik ditemukan bahan kimia yang diduga merupakan jenis bahan peledak menyelimuti permen karet yang dikunyah pria tersebut.

Tampaknya pemuda itu secara tidak sengaja menyebabkan permen karetnya ke dalam kantong plastik berisi bubuk peledak dan langsung memasukkannya ke dalam mulut ledakan itu sepertinya dipicu oleh air liur sehingga mengakibatkan kematian nya.

 Kursi kantor meledak

Bagaimana bisa ya seorang bocah berumur 14 tahun di China tewas setelah kursi yang ia duduki meledak dan menyebabkan potongan besi masuk ke dalam duburnya, ini terjadi ketika seorang bocah tersebut menduduki kursi dan memainkan pengaturan ketinggiannya.



 Karena adanya gas pneumatic ditabung pada saat kursi kemudian kursi yang bisa naik turun itu menghasilkan energi sangat besar sehingga menyebabkan ledakan pada kursi tersebut dan membunuh seorang anak kecil yang duduk di atasnya.

 Airbag Mobil

Kita tahu ya di dalam mobil terdapat fitur keselamatan berupa airbag yang dapat mengembang untuk menahan kita dari benturan ketika mobil yang kita kemudikan mengalami kecelakaan dan menabrak sesuatu. 


Namun fitur keselamatan  tersebut malah menjadi bumerang dan membuat kejadian tragis menimpa seorang bocah di Malaysia yang tewas akibat ledakan  airbag penumpang.

Peristiwa ini terjadi di sungai petani Malaysia, mobil yang ditumpangi bocah berusia 8 tahun itu dikemudikan oleh kakaknya yang berusia 17 tahun sebelum kejadian bocah itu telah meletakkan wajahnya di dashboard. 

Tragisnya mobil tersebut menghantam gundukan dengan kecepatan yang bisa memicu  airbag penumpang mengembang tersebut mengembangkan dan melemparkan bocah tersebut ke belakang mobil, nahas bocah itu dinyatakan meninggal dunia ketika ia tiba di rumah sakit.

Artikel Lainnya